MARGOPOST.COM | Banyuasin – Tugas peningkatan kualitas SDM Pertanian merupakan tugas bersama lintas sektor yang perlu diupayakan bersama-sama antara pihak pemerintah, swasta, dan juga masyarakat. Hal ini yang selalu ditekankan oleh Menteri Pertanian, Bapak Prof. Dr. H. Syahrul Yasin Limpo, SH., M.Si., dalam beberapa kesempatan, dimana Mentan menyatakan “Sudah saatnya pembangunan SDM Pertanian digarap bersama-sama bersama semua stakeholder sektor pertanian”. Ujar Mentan.
Sementara pada kesempatan berbeda Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kementan, Prof. Dr. Ir. Dedi Nursyamsi, M.Agr, mengungkapkan “Kegiatan ini akan mendukung 3 program aksi BPPSDMP untuk mencapai visi dan misi yang dicanangkan Presiden RI dan Menteri Pertanian”. Ungkapnya.
Dalam rangka mempercepat tersedianya tenaga kerja yang handal dibidang pertanian yang menjadi tuntutan di dunia kerja dan dunia usaha, Sekolah Menengah Kejuruan Pembangunan Pertanian Negeri (SMKPPN) Sembawa bekerjasama dengan Pusat Pendidikan Pertanian, Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Pertanian (BPPSDMP) dan Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Pertanian Kementerian Pertanian menyelenggarakan sertifikasi Operator Farm Unggas Pedaging, Operator Kesehatan Unggas/Vaksinator dan Pembuatan selai nanas yang diselenggarakan dari tanggal 12 – 15 Maret 2023 di SMKPP Negeri Sembawa Palembang Sumatera Selatan.
Tahun ini Jumlah siswa dan siswi yang memenuhi persyaratan uji kompetensi mencapai 58 orang yang terdiri dari bidang kompetensi Operator Farm Unggas Pedaging sebanyak 10 orang,Operator Kesehatan Unggas/ Vaksinator sebanyak 19 orang dan Pembuatan selai nanas sebanyak 29 orang.
Kegiatan sertifikasi ini diawali dengan Pra asesmen dengan mengisi form biodata calon peserta sertifikasi kompetensi, persyaratan yang sudah ditentukan sesuai dengan prosedur baku dan kelengkapan fortofolio lainnya. Rapat awal dengan tim Tempat Uji Kompetensi (TUK) SMKPPN Sembawa dilakukan untuk mengetahui kesiapan dari tim TUK dalam menyelenggarakan uji kompetensi untuk kompetensi Operator Farm Unggas, Operator Kesehatan Unggas/ Vaksinator dan pembuatan selai nanas.
Selanjutnya bila pra asesmen telah dilakukan, maka pengumpulan alat bukti dilakukan dengan bebagai metode yang ada,bisa melaui cekls observasi verifiasi fortofolio, daftar pertanyaan baik lisan atau tulisan guna menggali potensi yang ada pada masing- masing peserta serifikasi. Kemudian dilakukan keputusan asesmen yang terdiri dari keputusan dan umpan balik asesmen, umpan balik dari asesi sehngga berita acara dari masing-masing kegiatan asesmen yang dibuat sesuai dengan hasil observasi yang dilakukan oleh masing-masing aseseor. Akhir dari tahapan asesmen ini berupa laporan dan peninjauan asesmen yang telah dilakukan.
Pelaksanaan uji kompetnsi di SMKPPN Sembawa Palembang Sumatera selatan berjalan dengan lancar sesuai dengan jadwal yang disepakati oeh Tim TUK dan Tim LSP Pertanian Kementerian Pertanian serta tim asesor. Harapan kedepan dengan diselenggarakannya sertifikasi kompetensi ini menjadi sarana bagi para peserta sertifikasi dari SMKPP Negeri Sembawa dalam mensikapi sekaligus menghasilkan tenaga-tenaga terampil bidang Perunggasan dan Pengolahan Hasil Pertanian yang menjadi tuntutan kebutuhan dunia kerja dan dunia usaha yang sedemikian komplek di jaman milenial ini. (YNW, 15/03/2023).
Comment