by

SIAP MENJADI WIRAUSAHAWAN KEMENTAN LEPAS ALUMNI PELATIHAN BEKTRAM WIRAUSAHA TERPADU TNI GELOMBANG I

MARGOPOST.COM | Bogor – Kewirausahaan secara agribisnis adalah wirausaha yang menggerakkan usaha bisnisnya dalam lingkup basis perkebunan, peternakan, pertanian tanaman pangan dan hortikultura, peternakan, perikanan, dan kehutanan). Mulai dari subsistem hulu hingga hilir. Wirausaha di bidang pertanian berperan penting untuk mengantisipasi ancaman krisis pangan. Peningkatan jumlah wirausaha di bidang pertanian merupakan salah satu upaya pemulihan ekonomi Indonesia.
Menteri Pertanian (Mentan) Republik Indonesia Prof. Dr. H. Syahrul Yasin Limpo. SH., M.Si. MH. dalam sebuah kesempatan menuturkan ”Pertanian adalah sektor yang menjanjikan, bagaikan emas 100 karat yang bila ditekuni dan ada sentuhan teknologi maka pertanian akan menghasilkan keuntungan berlipat,” tutur Mentan.
Sejalan dengan Menteri Pertanian Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian, (BPPSDMP), Prof. Dr. Ir. Dedi Nursyamsi, M.Agr., menyampaikan, “tugas kita adalah mencari, mencetak, dan menghasilkan wirausaha yang profesional, mandiri dan berdaya saing, serta berjiwa enterpreneur yang tinggi. Itu pentingnya kita melakukan pelatihan wirausaha pertanian,” jelas Dedi.


Lima belas hari menimba ilmu pengetahuan dan keterampilan dalam berwirausaha, Prajurit dan PNS lingkup TNI menyelesaikan Pelatihan Pembekalan Keterampilan Wirausaha Terpadu Gelombang I. Acara penutupan pada hari Jum’at, 15 September 2023, dihadiri oleh Kepala Balai Besar pelatihan Kesehatan Hewan (BBPKH) Cinagara beserta jajaran dan para Paban Spers TNI beserta jajaran,
Dalam sambutannya Kepala BBPKH Cinagara Dr. Wasis Sarjono, S.Pt., M.Si. menyampaikan membangun jiwa kewirausahaan dalam mempersiapkan rencana jangka panjang TNI dalam memasuki masa purna bakti merupakan hal yang sangat penting. Sehingga setelah kembali ke daerah masing-masing alumni akan sudah memiliki bekal ilmu dan keterampilan yang telah diperoleh selama berlatih, dalam upaya menumbuhkembangkan kreasi dalam berwirausaha, mengembangkan kebiasaan baru untuk menjadi wirausahawan mandiri serta mendukung peningkatan nilai tambah dan pendapatan.
Kepala Aspers Pangliman TNI yang diwakili oleh Paban V/Sahlur Spers TNI Kolonel Laut (P) Hery Winarno, SE., CHRMP. mengutarakan “Setelah mengikuti pelatihan, ilmu dan keterampilan yang diperoleh tidak hanya dipendam, namun harus diimpementasikan untuk persiapan ketika benar-benar memasuki masa purna bakti, sehingga dalm menghadapi babak baru telah mengantongi senjata dalam membangun jejaring usaha yang tentunya menjadi salah satu kunci keberhasilan dalam berwirausaha,” ungkapnya seraya menutup kegiatan secara resmi. [Humas BBPKH, 15/09/2023].

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *