MARGOPOST.COM | Bogor – Penyusunan modul Online Learning atau Pelatihan Jarak Jauh (LJJ) Pelatihan Investigasi Klb/Wabah Terpadu Dengan Pendekatan One Health Bagi Petugas Epidemiologi Lapangan merupakan pengembangan dari modul pelatihan konvensional yang sudah ada.
“Penyususan Modul ini dilaksanakan tanggal 22 samapi dengan 23 Januari 2019 di Fave Hotel Bogor, yang merupakan kerjasama Indonesia One Health Univercity Network (INDOHUN) bekerjasama dengan Balai Besar Pelatihan Kesehatan (BBPK) Ciloto, Balai Besar Pelatihan Kesehatan Hewan (BBPKH) Cinagara, Kementerian Komunikasi dan Informatika, Perhimpunan Ahli Epidemiologi Indonesia (PAEI), Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes RI, Dirjen PKH Kementan RI, FKM UI dan IPB Bogor memiliki peran penting dalam meningkatkan kompetensi tenaga epidemiologi lapangan dalam melakukan investigasi KLB/ wabah,” kata drh. Heris Kustiningsih, M.Sc., perwakilan Widyaiswara BBPKH Cinagara, Jumat (25/01/2019).
Tujuan penyusunan modul Online Learning ini adalah pertama kebutuhan pelatihan yang sangat banyak yaitu mencakup 518 Kab/Kota di Indonesia menuntut pelatihan yang waktunya tidak terlalu panjang agar seluruh Kabupaten terlaksana pelatihan, kedua efisiensi dana karena mengurangi pertemuan dalam kelas dan ketiga pemberian muatan materi yang diberikan kepada peserta akan lebih banyak.
“Modul Pelatihan Investigasi KLB/Wabah Terpadu Dengan Pendekatan One Health Bagi Petugas Epidemiologi Lapangan secara online merupakan tuntutan zaman agar dapat memberikan pelatihan kepada peserta dengan baik,” ujar drh. Rama dari Kementerian Komunikasi dan Informatika.
“Modul Online learning ini akan kami ujicobakan di Sumatera Barat, target pelatihan bulan Mei 2019” Ungkap Prof. Agus Suwandono perwakilan dari INDOHUN.
“Kami BBPKH Cinagara sangat bersyukur bisa terlibat dalam penyusunan Modul Online Learning ini, karena selain memberikan peran kami dalam penyusunan modul kami juga mendapat ilmu baru yaitu cara dan model penyusuna modul online,” tutup Heris.
Comment