by

Low Cost Precission Farming Jurus P4S Kementan Meraup Cuan, Jadi Icon PENAS XVI Padang

MARGOPOST.COM | Padang – PENAS XVI Padang mengghadirkan berbagai teknologi dan inovasi yang mengusung Pertanian Maju Mandiri dan Modern. Kementerian Pertanian sangat konsiten menggencarkan pertanian presisi berbiaya rendah untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas pertanian dari hulu ke hilir yang berkelanjutan.

Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo mengatakan “Pertanian harus menjadi kekuatan bangsa ini dalam menghadapi tantangan krisis pangan dunia, perubahan iklim, dan konflik antarnegara. Apa yang kita lakukan ini untuk mengatakan bahwa Indonesia sebagai negara besar tidak perlu ragu karena ada pertanian dan jajaran keluarga besar petani yang siap menjadi penyangga bangsa ini.” kata Mentan.

Pertanian presisi kini menjadi salah satu sistem yang tengah digalakkan Kementerian Pertanian. Ini merupakan sistem pertanian terpadu berbasis pada informasi dan produksi guna meningkatkan efisiensi, produktivitas, dan profitabilitas produksi pertanian dari hulu ke hilir. Melalui pertanian presisi, seluruh proses mulai dari mengolah tanah hingga panen dilakukan dengan bantuan perangkat teknologi digital.

Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Dedi Nursyamsi menuturkan “Lebih khusus lagi kita membangun terus precision farming alias low cost yang sudah terbukti mendongkrak produktivitas pertanian, memperbaiki kualitas produk pertanian, dan menjamin kontinuitas pertanian”. Tutur Dedi.
“Tentu sistem ini sangat mempermudah dan mempercepat proses budidaya”. imbuhnya saat berkunjung ke booth smart farming pusat pelatihan pertanian BPPSDMP dalam rangka Pekan Nasional (PENAS) XVI di Padang.

Close loop low cost precission farming model kemitraan agribisnis hulu sampai hilir yang sudah diterapkan di P4S Warga Gemilang Kabupaten Pandeglang Banten binaan BBPKH Cinagara hadir juga di booth PENAS XIV Provinsi Banten.

Close loop kambing etawa, domba dorper dan itik alabio, mojosari serta itik petelur mulai dari pembibitan, penggemukan bahkan pengolahan kotorannya dapat ditekan sering dikatakan zero waste, sehingga biaya produksi dan lain-lain dapat ditekan. Keuntungan close loop agribisnis dari hulu sampai hilir memiliki pasarnya sendiri sehingga petani tidak lagi mencari pasarnya. [NL-12/06/2023].

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *