MARGOPOST.COM | Bogor – Kementerian Pertanian terus berusaha menjamin ketersediaan dan kualitas pangan terutama pangan asal hewan. Menteri Pertanian Republik Indonesia Prof. Dr. H. Syahrul Yasin Limpo. SH., M.Si. MH. menyampaikan “Pemerintah berperan memastikan pangan yang aman dan berkualitas bagi rakyatnya, petani dan peternak memastikan penerapan cara bertani/beternak yang baik, pelaku usaha pengolahan pangan menjamin pangan diproses secara aman, dan masyarakat konsumen memastikan terpenuhi hak-nya dalam memperoleh pangan yang aman, sehat dan bergizi, dengan perannya dalam memilih, menangani dan mengolah pangan dengan cerdas dan benar”, ungkapnya.
Pada kesempatan lain Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Prof. Ir, Dedi Nursyamsi, M.Agr. menyampaikan “Peningkatan Sumber Daya Manusia menjadi hal penting. Karena melalui Sumber Daya Manusia yang berkualitas akan dapat menciptakan inovasi serta terobosan-terobosan yang dibutuhkan untuk menjamin ketersediaan pangan yang aman dan berkualitas”.
Balai Besar Pelatihan Kesehatan Hewan (BBPKH) Cinagara – Bogor sebagai balai pelatihan di bidang kesehatan hewan berupaya mencetak sumberdaya (SDM) yang handal dan standar yang memiliki kompetensi spesifik dalam pengawasan produk hewan di unit usaha baik produk susu, daging dan telur serta olahannya. Hal ini diwujudkan dengan upaya BBPKH Cinagara dalam menggelar Pelatihan Keamanan Produk Pangan Asal Hewan Bagi Asisten Pengawas Kesmavet. Pelatihan yang diselenggarakan pada tanggal 13-17 Maret 2023 ini diikuti oleh 30 peserta petugas kesmavet dari berbagai wilayah di Indonesia.
Kepala BBPKH Cinagara, Dr. Wasis Sarjono mengungkapkan “BBPKH Cinagara selalu menciptakan peluang dalam peningkatan kompetensi SDM pertanian, termasuk Asisten Pengawas Kesmavet yang berperan di garda terdepan dalam memverifikasi dan menjamin keamanan pangan yang aman, sehat, utuh, halal sampai ke meja makan”
Dalam meningkatkan kualitas sdm Asisten Pengawas Kesmavet, BBPKH Cinagara menggandeng direktorat kesmavet dan unit usaha pangan asal hewan dari hulu ke hilir, mulai dari rumah potong unggas, pengolahan pangan, cold storage, dan retail. Para peserta sangat antusias melakukan praktek simulasi pengawasan Kesmavet di rumah potong unggas dan fasilitas pengolahan produk asal hewan milik PT Ciomas Adisatwa, Parung, Bogor.
Kegiatan ini didampingi oleh drh. Ristaqul Husna Belgania, selaku tim materi BBPKH Cinagara. Kegiatan Praktek simulasi pengawasan kesmavet di Rumah Potong Unggas dan Fasilitas Pengolahan diharapkan membuka wawasan para petugas asisten pengawas kesmavet dalam pengawasan unit usaha di daerah masing-masing. Kegiatan ini juga disambut antusias oleh pihak unit usaha yang memang concern terhadap pengawasan produk pangan asal hewan ini (/RHB).
Comment