by

BANGUN KREATIVITAS PEMBARUAN INOVASI TEKNOLOGI BBPKH KEMENTAN KUKUHKAN 7 LEMBAGA P4S BARU

MARGOPOST.COM | Yogyakarta – Penumbuhan dan penguatan kelembagaan Pusat Pelatihan Pertanian Perdesaan Swadaya (P4S) merupakan suatu rangkaian memperkuat kelembagaan pelatihan pertanian swadaya melalui kegiatan apresiasi, sosialisasi, fasilitasi, pengawalan dan pendampingan kelembagaan, pelatihan/permagangan, pengkaderan, penyuluhan, pengembangan teknologi, informasi dan komunikasi.

Kementerian Pertanian Republik Indonesia senantiasa terus meningkatkan kualitas SDM pertanian melalui pemberdayaan petani, salah satu upaya yang di lakukan adalah memaksimalkan dan mendorong penumbuhan P4S.

Pada sebuah kunjungan kerja, Menteri Pertanian Republik Indonesia Dr. Ir. H. Andi Amran Sulaiman, M.P. mengatakan P4S menjadi langkah strategis dalam mendukung pertanian berkelanjutan.

“Melalui program P4S, kita ingin memberdayaakan masyarakat di pedesaan agar mampu menghadapi berbagai tantangan dan berkontribusi pada peningkatan produktivitas pertanian,” ungkap Amran.

Amran menegaskan bahwa Kementan terus fokus pada pada pengembangan SDM di sektor pertanian melalui P4S.

“Kami terus berkomitmen dalam peningkatan kualitas SDM, P4S menjadi mitra pemerintah untuk mencetak SDM pertanian yang handal” tambah Amran.

Sementara itu Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPPSDMP) Prof. Dr. Ir. Dedi Nursyamsi, M.Agr pada kesempatan berbeda mengatakan “P4S sebagai garda terdepan yang menjadi pelopor, motivator dan motor penggerak utama dalam pembangunan pertanian. Apalagi P4S memiliki kelebihan dari penyuluh PNS, P3K atau THL-TBPP, karena mempunyai frekuensi sama dengan petani,” kata Dedi.

“Pengelola P4S adalah petani yang maju, agresif dan adaptif dalam perubahan, karena satu frekuensi dengan petani, sehingga transfer pengalaman dan semangat lebih mudah dari penyuluh,” imbuhnya.

Balai Besar Pelatihan Kesehatan Hewan (BBPKH) Cinagara dalam melaksanakan mandat yang telah diberikan, senantiasa mewujudkannya dalam bentuk rencana aksi. Rencana Aksi yang telah direalisasikan adalah Penumbuhan Lembaga P4S baru tahun 2024. Dr. Wasis Sarjono, S.Pt., M.Si. selaku Kepala BBPKH Cinagara melakukan serah terima Sertifikat Pengukuhan P4S Wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta. (Senin,29-01-2024).
Kepala BBPKH Cinagara menegaskan bahwa Pembaharuan P4S melalui penumbuhan, pembinaan dan reklasifikasi harus disesuaikan dengan kondisi serta tuntutan pembangunan pertanian saat ini, bahwa pelaku P4S yang dilakukan oleh kaum milenial dan petani andalan, memiliki inovasi yang aplicable dalam agribisnisnya serta ikhlas menularkan pengalaman keberhasilannya kepada masyarakat disekitarnya.

Sebanyak 7 (tujuh) lembaga telah memenuhi syarat untuk ditumbuhkan menjadi Lembaga P4S pada awal tahun 2024. Konsep Pemberdayaan Masyarakat, Pelatihan dan Permagangan secara swadaya sudah dilakukan oleh ketujuh P4S baru tersebut, yaitu 1) P4S Wondis Cokelat, Kabupaten Kulon Progo; 2) P4S Jannati Farm, Kabupaten Sleman; 3) P4S Semesta Gemilang Agritainment, Kabupaten Sleman; 4) P4S Kandang Bhumi Ngaglik Farm, Kabupaten Sleman; 5) P4S 976 Studio Farm, Kabupaten Sleman; 6) P4S Saemaul Jamur Center, Kabupaten Gunung Kidul; dan 7) P4S Madu Kita, Kabupaten Gunung Kidul.

Dengan telah dikukuhkannya Lembaga P4S tersebut diharapkan mampu menjadi penyemangat para pengelola P4S untuk meningkatkan kreativitas dan pembaruan inovasi teknologi sesuai tuntutan zaman untuk kemajuan fungsi kelembagaan dan kontribusi khususnya terhadap program Kementerian Pertanian serta umumnya mendukung suksesnya Pembangunan Nasional. [HUMAS BBPKH–29/01/2024].

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *