MARGOPOST.COM | Bogor – Balai Besar Pelatihan Kesehatan Hewan (BBPKH) Cinagara Bogor Melaksanakan sertifikasi kompetensi Juru Sembelih Halal.
“Menyikapi kondisi pertanian di Indonesia, dimana masih sulit ditemukannya tenaga kerja yang profesional di bidang peternakan yang memiliki sertifkat terlisensi. Seiring dengan kebutuhan tersebut, LSP Pertanian Nasional memfasilitasi sertfikasi kompetensi yang terlisensi Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) dengan memperhatikan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) di bidang peternakan,” menurut Kepala Bagian Umum BBPKH, Ir. Indra Hertatianto, M.Si., Jumat (2/11/2018).
“Sertifikasi kompetensi dibidang peternakan, dilakukan untuk meningkatkan kualitas juru sembelih halal, yang di persyaratkandi dalam SKKNI serta diharapkan agar para pelaku Juru Sembelih Halal mampu meningkatan keterampilan sehingga dapat menjalakan tugas dengan professional,” kata Indra.
“BBPKH Sebagai Tempat Uji Kompetensi (TUK) melaksanakan kegiatan sertifikasi kompetensi Juru Sembelih Halal dengan skema kegitan : 1. Konsultasi Pra Asesmen, 2. Asesmen (ujian tulis dan wawancara), 3. Observasi Demontrasi/Unjuk Kerja, 4. Penyampaian Keputusan, dilaksanakan selama empat hari dari tanggal 1 sampai dengan 4 Oktober 2018, dengan jumlah peserta 33 orang”, menurut Ketua TUK BBPKH, Tri Wahyu Agus Riyadi, SP.
Pembukaan kegiatan dilaksanakan hari Jum’at, 2 November 2018, oleh Kepala Bidang Standarisasi dan Sertifikasi Propesi Pertanian, Pusat Pendidikan Pertanian, BPPSDMP, Dr. Ir. Bambang Gatut Nuryanto, M.Si, dihadiri oleh pihak pejabat BBPKH, Asesor dan para peserta yang mengikuti pelaksanaan sertifikasi Juleha.
“Diharapakan dari Sertifikasi kompetensi ini adalah meningkatkan propesionalisme sebagai juru sembelih halal, yang mengacu kepada SKKNI agar dapat menghasilakan daging yang Asuh (aman, utuh dan halal) untuk di komsumsi oleh masyarakat” tutup Tri.
Comment