MARGOPOST.COM | Bangka Belitung – Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo dalam arahannya menyampaikan bahwa seluruh program-program yang dirancang Kementan, yang nota bene berpusat pada penguatan kapasitas SDM tak lepas dari peran penting sektor pertanian yang notabene menjadi tumpuan. “Yakni dalam konteks pemenuhan kebutuhan pangan masyarakat global. Kepala BPPSDMP Dedi Nusyamsi mengatakan Kementan memiliki tanggung jawab yang besar untuk mencukupi kebutuhan pangan bagi 273 juta penduduk Indonesia. Menurutnya, inilahtujuan pertama pembangunan pertanian.
BPPSDMP Kementerian Pertanian yang diwakilan Balai Besar Pelatihan Kesehatan Hewan (BBPKH) Cinagara bersama Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), yang meliputi Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Babel, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Babel, serta Ditreskrimsus Polda Babel, mengawal dan memonitor ketersediaan pangan dan harga 12 bahan pokok di agen hortikultura Hj Awi dan Pasar Pagi, Kota Pangkalpinang, Jum’at, (15/4/2022).
Sebelumnya pada awal April lalu, tim juga mengunjungi para pedagang bahan pangan di pasar Kota Pangkalpinang dan Tanjung Pandan untuk memastikan stok bahan pokok cukup di awal ramadhan.
Hal serupa dikatakan Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Kepulauan Bangka Beitung Edi Romdhoni SP MM. Menurut Edi ketersediaan dua belas bahan pangan pokoksaat ini dalam kondisi cukup “Hasil pantauan aman,” kata Edi.*)
“Kita memastikan ketersediaan bahan pokok dan stabilitasharga, sehingga masyarakat dapat membeli dengan harga terjangkau,” ujarnya.
Selanjutnya, laporan yang diperoleh pada monitoring kali iniakan langsung disampaikan langsung kepada Menteri Pertanian.
Comment