by

BPPSDMP Kementerian Pertanian Adakan Pertemuan Untuk Pengkinian Skema Paramedik Bagi Siswa dan Mahasiswa

MARGOPOST.COM | Bogor – Universitas dan Sekolah Menengah Kejuruan penghasil calon tenaga paramedik sampai dengan saat ini masih mengalami kendala dalam melakukan sertifikasi kompetensi Paramedik bagi siswanya. Hal ini dikarenakan belum tersedianya Persyaratan Dasar Bagi Pemohon Sertifikasi Kompetensi untuk Calon Peserta Dari Sektor Pendidikan. Menindaklanjuti hal tersebut, BPSDMP menggelar pertemuan dengan stakeholder terkait untuk membahas pengkinian skema paramedik yang digunakan oleh LSP Pertanian.

Kegiatan pertemuan dilakukan secara virtual yang diinisiasi oleh BBPKH Cinagara pada tanggal 11 April 2022 yang dihadiri oleh Kepala Balai Besar Pelatihan Kesehatan Hewan Cinagara Bogor, Bapak Dr. Wasis Sarjono, S.Pt., M.Si. beserta jajarannya, perwakilan LSP pertanian, dan stakeholder terkait lainnya seperti Dekan Fakultas Vokasi Universitas Airlangga, Koordinator Program Studi D-III Paramedik Veteriner UNAIR, Kaprodi D4 Teknologi Veteriner, Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada, Dekan Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh, Kepala Program Studi Paramedik Veteriner, Sekolah vokasi Institut Pertanian Bogor, Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh, Program Studi Paramedik Veteriner, Direktur Politeknik Pembangunan Pertanian Bogor, SMKN SPP Pelaihari, Provinsi Kalimantan Selatan, Asesor Kompetensi Paramedik serta Perwakilan Direktorat Kesehatan Hewan.


Pertemuan membahas mengenai persyaratan dasar bagi calon peserta sertifikasi yang diharapkan bisa mengakomodir semua calon peserta baik dari siswa SMK jurusan Kesehatan hewan maupun dari mahasiswa D3 / D4 Kesehatan Hewan. Disepakati juga Penggunaan Peta Okupasi Kerangka Kualifikasi Indonesia di Sektor Pertanian tahun 2019 yang dipakai sebagai acuan untuk pengkinian skema paramedik veteriner.

Arahan Ka BBPKH menyebutkan bahwa output dari kegiatan ini nantinya akan menghasilkan sertifikat kompetensi pendamping ijazah bagi siswa/mahasiswa yang nantinya dapat menjadi senjata untuk mengabdi pada bangsa dan negara. Diharapkan LSP pertanian berkomitmen untuk segera menyampaikan hasil penggilingan skema paramedik veteriner ke BNSP sehingga nantinya dapat segera diterapkan, tuturnya.
drh. Fera Aryanti, M.Sc.

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *