MARGOPOST.COM | Bogor – Pada hari jumat tgl 1 Februari 2019, Tim dokter hewan Balai Besar Pelatihan Kesehatan Hewan (BBPKH) Cinagara melakukan Vaksinasi Egg Drop Syndrome terhadap ayam KUB (Kampung Unggul Balitbangtan) dan SENSI (Sentul Terseleksi). Ayam yang dimiliki BBPKH Cinagara tersebut merupakan jenis ayam kampung yang telah dipelihara BBPKH Cinagara mulai dari bulan September 2018 dalam bentuk DOC (Day Old Chick). Hingga saat ini ayam telah memasuki minggu ke 17.
“Program vaksinasi selalu kami berlakukan dengan tertib mulai dari hari pertama DOC datang. Vaksin yang telah diberikan kepada ayam kampung milik BBPKH Cinagara adalah vaksin terhadap penyakit Marek, ND, IB, AI, Gumboro, Coryza Haemovac, dan Egg Drop Syndrome (EDS),” ujar drh. Farissa Romadhiyati, salah satu anggota tim dokter hewan BBPK, Jumat (01/02/2019).
Pemberian Vaksin EDS diberikan pada ayam umur 112 hari dengan rute pemberian vaksin melalui suntikan Intramuscular di bagian dada atau paha. Tujuan pemberian vaksin EDS ini adalah untuk menghalau penyakit EDS yang disebabkan oleh serangan virus jenis Avian Adenovirus tipe I yang biasa menyerang organ reproduksi ayam.
”Biasanya serangan terjadi sewaktu ayam sedang dalam masa puncak reproduksinya sekitar 80%. Gejala yang nampak apabila ayam terserang EDS adalah biasanya ayam akan tetap nampak sehat, namun ketika ayam tersebut bertelur akan menghasilkan telur yang kerabangnya tipis bahkan tidak memiliki kerabang, tentu saja hal tersebut merugikan karena akan berpengaruh secara langsung pada produksi telur,” tutup Farissa. (FR)
Comment