MARGOPOST.COM | NTB – Ada banyak destinasi pariwisata dan ekonomi kreatif yang potensial di Indonesia, salah satunya adalah di kawasan Mandalika, Nusa Tenggara Barat. Salah satu daya tarik kawasan Mandalika adalah memiliki sirkuit bertaraf internasional yang resmi diberi nama Pertamina Mandalika International Street Circuit.
Saat ini, sirkuit tersebut sudah 100% rampung, dan siap menyambut MotoGP 2022 yang rencananya digelar pada Maret 2022. Sangat menawan, sebab sirkuit sepanjang 4.310 kilometer ini menawarkan pemandangan indah yang langsung mengarah pada perbukitan dan kawasan pantai di Mandalika.
Tentu rasanya kurang lengkap jika membahas salah satu Destinasi Super Prioritas ini, tanpa melihat keindahan dari surga tersembunyi yang ada di Nusa Tenggara Barat ini. Di sekitar kawasan Pertamina Mandalika International Street Circuit terdapat banyak objek wisata yang menarik untuk dikunjungi.
Bahkan, saking dekatnya, wisata di sekitar Sirkuit Mandalika bisa ditempuh hanya beberapa menit saja! Yuk, kita mulai menjelajah destinasi wisata di sekitar Sirkuit Mandalika berikut ini:
Pantai Tanjung Aan
Salah satu destinasi wisata favorit di sekitar Sirkuit Mandalika. Berbeda dengan pantai lainnya, pantai yang berjarak hanya sekitar 4 kilometer dari Sirkuit Mandalika ini memiliki dua jenis pasir yang berbeda, yaitu pasir sehalus tepung dan pasir bertekstur mirip butiran merica.
Banyak hal yang bisa dilakukan di pantai yang dikelilingi perbukitan hijau satu ini. Seperti berenang, berselancar, snorkeling, atau hanya bersantai di pinggir pantai menikmati suara deburan ombak dan angin sepoi-sepoi yang menenangkan.
Pantai Kuta Mandalika
Destinasi wisata di sekitar Sirkuit Mandalika yang tidak kalah indah adalah Pantai Kuta Mandalika. Menuju pantai berpasir putih hanya memakan waktu sekitar 20 menit dari Sirkuit Mandalika. Pantai Kuta Mandalika juga kerap disebut Pantai Merica, karena memiliki butiran pasir mirip merica.
Pantai Kuta Mandalika adalah destinasi wisata favorit wisatawan karena memiliki keindahan alam sekaligus lanskap kota bak lukisan indah. Selain bersantai di atas pasir putih yang sangat bersih, wisatawan juga bisa berenang ke dalam air laut berwarna biru bening yang menyegarkan.
Pantai Seger
Pantai Seger juga menjadi destinasi wisata di sekitar Sirkuit Mandalika yang tidak kalah menarik. Hanya dengan berkendara selama 20 menit dari Sirkuit Mandalika, wisatawan akan disambut pemandangan indah, terutama saat sore hari, di sini wisatawan dapat melihat sunset yang menawan.
Selain menjadi tempat untuk menikmati sunset, Pantai Seger juga sudah dikenal sebagai tempat diselenggarakannya acara “Bau Nyale”, atau menangkap cacing laut. Perayaan tahunan tersebut diadakan untuk memperingati pengorbanan dan cinta kasih kepada Putri Mandalika.
Bukit Merese
Berjarak sekitar 3 kilometer dari Sirkuit Mandalika, Bukit Merese menjadi destinasi wisata yang sayang untuk dilewatkan. Tidak perlu takut lelah, karena perjalanan ke puncak Bukit Merese sangat mudah dan hanya memakan waktu sekitar 5-10 menit untuk tiba di atas tebingnya.
Saat tiba, wisatawan akan disambut dengan hamparan rumput, pemandangan bukit, serta keindahan gradasi air laut yang indah berwarna biru tua kehijauan langsung dari Bukit Merese. Menariknya lagi, Bukit Merese juga menjadi spot menikmati matahari terbenam yang romantis dan eksotis.

Ilustrasi seorang pengrajin tengah membuat kain tenun songket Sasak. (Foto: Shutterstock/Gede Sudika Pratama)
Beragam Oleh-Oleh Khas Lombok
Setelah berkeliling dan mengunjungi berbagai destinasi wisata di sekitar Mandalika dan Lombok, jangan langsung pulang. Luangkan waktu untuk membeli berbagai macam oleh-oleh khas Lombok yang unik buatan para pelaku ekonomi kreatif.
Ada banyak pilihan oleh-oleh khas Lombok yang bisa dipilih, mulai dari kain hingga berbagai makanan dan minuman khas Lombok yang unik. Berikut pilihannya:
Kain tenun
Menenun adalah kegiatan yang dilakukan hampir seluruh penduduk asli Lombok. Oleh karena itu, jangan lupa membeli kain tenun khas Lombok sebagai oleh-oleh orang terkasih, yaitu kain songket Sasak.
Kain tenun songket Sasak memiliki kualitas yang bagus dengan berbagai desain menarik. Wisatawan bisa membelinya dalam bentuk masih berupa kain, atau sudah menjadi baju, syal, hingga sarung.
Berbeda dengan kain tenun pada umumnya, kain tenun khas Lombok punya ciri khas yang unik, yaitu hiasan timbul yang ditenun menggunakan benang emas, benang perak, atau benang katun berwarna.
Dodol rumput laut
Selain membeli kain, oleh-oleh khas Lombok yang tidak kalah menarik dan unik adalah dodol rumput laut. Berbeda dengan dodol pada umumnya, dodol khas Lombok ini terbuat dari rumput laut, berwarna bening, bertekstur lembut mirip jelly, dan tidak lengket.
Susu kuda liar
Oleh-oleh khas Lombok yang wajib dibawa pulang selanjutnya adalah susu kuda liar. Rasa susu kuda liar dari Sumbawa agak unik, karena memiliki rasa yang sedikit asam, namun dipercaya sangat berkhasiat dan dipercaya dapat mengobati berbagai penyakit.
Madu Sumbawa
Berlibur ke Lombok kurang lengkap kalau tidak membawa pulang madu khas Sumbawa. Bukan berwarna cokelat, madu khas Sumbawa justru berwarna putih. Karena berasal dari lebah yang tinggal di dekat sarang burung walet.
Menariknya, madu khas Sumbawa dipercaya dapat menyembuhkan berbagai penyakit. Maka, tidak heran jika jenis madu satu ini selalu menjadi incaran para wisatawan yang berkunjung.
Kerajinan dari ketak
Ini salah satu oleh-oleh khas Lombok yang sangat unik. Buat yang belum tahu, ketak adalah tanaman liar yang berserat kuat. Ada banyak kerajinan khas Lombok yang terbuat dari ketak, seperti kerajinan tas, alas piring, alas gelas, atau bahkan sebagai tempat aksesoris.
World Superbike 2021
Sebelum menggelar MotoGP musim 2022 mendatang, dalam waktu dekat sirkuit Mandalika akan segera melaksanakan World Superbike (WSBK) 2021 pada 19 November mendatang. Berikut ini petikan wawancara dengan Noor Hadi, selaku Tenaga Ahli Menteri Bidang Organisasi, Tata Laksana dan Hubungan Antar Lembaga Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Tanya : Bagaimana persiapan WSBK 2021 di Sirkuit Mandalika?
Jawab : Persiapan World Superbike sudah hampir 100%. Tinggal menunggu bagian logistik yang juga akan selesai seluruhnya. Sebelumnya memang WSB direncanakan pada 12 November 2021, tapi karena seluruh persiapan harus benar-benar matang, jadi harus diundur hingga pada 19 November 2021.
Tanya : Seperti apa pengaturan WSBK dalam kondisi pandemi saat ini?
Jawab : Sesuai dengan arahan Presiden Jokowi, kami akan memastikan bawa WSBK dijalankan dengan protokol kesehatan yang ketat. Salah satu yang akan kami lakukan adalah melakukan swab test dan PCR kepada seluruh pihak yang terlibat dalam pelaksanaan acara WSB ini.
Fasilitas untuk karantina bagi para pembalap dan tamu undangan juga sudah dipersiapkan. Sesuai dengan rencana yang telah dipersiapkan, ketika para undangan ini tiba di bandara, akan kami langsung arahkan ke tempat karantina yang sudah dipersiapkan. Untuk masa karantina sendiri, sampai sekarang masih 5 hari, tapi kemungkinan juga bisa 3 hari kalau ada perubahan peraturan kedepannya.
Tanya : Bagaimana fasilitas lain di luar balapan untuk para wisatawan?
Jawab : Untuk segi hotel dan destinasi wisata juga sudah kami persiapkan sedemikian rupa dan sudah kami informasikan kepada pelaku di bidang tersebut. Namun, akan ada upaya agar bagaimana para tamu undangan atau peserta WSBK bisa stay lebih lama di daerah Mandalika. Seperti arahan Presiden Jokowi, WSBK ini harus dimanfaatkan untuk mendatangkan devisa di bidang pariwisata dan ekonomi kreatif.
Semetara untuk persiapan di destinasi wisata, belum ada rencana atau pembuatan program khusus. Kami akan meminta pemerintah daerah setempat untuk melakukan promosi lebih lanjut untuk destinasi-destinasi wisata di sekitar Mandalika secara khusus dan Lombok.
Tanya : Seberapa besar rasa optimis penyelenggara terhadap Sirkuit Mandalika?
Jawab : Sirkuit Mandalika ini sudah dibangun dengan standar internasional dan pertama kali akan digunakan untuk WSBK. Tentu saja perhelatan WSBK ini akan menjadi suatu kebanggaan bagi Indonesia. Apalagi jika WSBK ini bisa dilaksanakan dengan sukses, tentunya akan menjadi evaluasi dan penilaian untuk pelaksanaan MotoGP tahun depan.
Dari pelaksanaan WSBK ini, kami akan melihat hal-hal yang dapat ditingkatkan. Sejauh ini semua sudah sesuai standar. Final check akan dilakukan paling tidak minggu depan. Kemarin kami sempat melihat situasi track ketika hujan dan kondisinya tetap baik.
Saya optimis kita bisa melaksanakan WSBK dengan baik dan tetap memperhatikan protokol kesehatan. Kemungkinan masih akan ada beberapa penyesuaian untuk mendukung pelaksanaan WSBK agar lebih baik lagi.
Comment