by

KULON PROGO BERPRESTASI, BPPSDMP KEMENTAN BERIKAN APRESIASI

MARGOPOST.COM | LIDO BOGOR – Kementerian Pertanian (Kementan) senantiasa menjaga keamanan dan ketahanan pangan di Indonesia. Salah satu program utama yang dilaksanakan pada tahun 2023 melalui Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Pertanian (BPPSDMP) adalah terus melakukan peningkatan kualitas dan kuantitas sumber daya manusia (SDM) pertanian.
Kementan juga telah menetapkan arah kebijakan pembangunan pertanian yaitu mewujudkan pertanian maju, mandiri, modern. Arah kebijakan ini menjadi pedoman untuk bertindak cerdas, tepat, dan cepat bagi jajaran Kementan di seluruh Indonesia dalam rangka meningkatkan kinerja yang lebih baik.
Menteri Pertanian (Mentan) Republik Indonesia Dr. Ir. H. Andi Amran Sulaiman, MP. mengatakan “Kementan mendapatkan amanah untuk menyukseskan prioritas nasional pada program nilai tambah ekonomi dan kesempatan kerja, serta ketahanan pangan, air dan lingkungan hidup,” kata Amran.
“Berdasarkan hal tersebut, kami akan menekankan program kerja pada upaya membangun SDM pertanian yang berkualitas dan membangun infrastruktur,” sambungnya.
Sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi dan peran aktif SDM pertanian, Menteri Pertanian memberikan penghargaan kepada insan pertanian yang berprestasi pada acara  Apresiasi SDM Pertanian tahun 2023 di Lido, Kamis (28/12/2023).
Sementara menurut Kepala badan Penyuluhan dan pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) pada kesempatan tersebut mengungkapkan “Ada tiga faktor pengungkit produktivitas pertanian.  Pertama, Inovasi teknologi dan sarana prasarana pertanian, kebijakan peraturan perundangan termasuk kearifan lokal, serta SDM Pertanian. Poin ketiga, SDM Pertanian menyokong 50 persen peningktan produktifitas pertanian, sisanya masing-masing berimbang menyumbangkan 25 persen,”  ungkap Dedi.
Kepala BPPSDMP mengajak seluruh SDM pertanian untuk meningkatkan produksi dan produktivitas. Sebanyak 30 SDM yang berprestasi merupakan sebagian dari banyaknya SDM berprestasi yang dimiliki oleh Indonesia.

“Mereka semua, siap untuk mendongkrak produksi pertanian, terutama produksi padi dan jagung. Dan hari ini, kita menyampaikan apresiasi kepada mereka karena berkontribusi untuk kemajuan pertanian dan ketahanan pangan,” imbuhnya.
Balai Besar Pelatihan Kesehatan Hewan (BBPKH) Cinagara dibawah kepemimpinan Dr. Wasis Sarjono, S.P., M.Si. yang juga merupakan pembina P4S wilayah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta pada keempatan yang sama, menyerahkan piagam penghargaan sebagai bentuk apresiasi terhadap P4S Sumber Rezeki, P4S Rajendra Farm dan Kelompok Wanita Tani Pawon Gendis serta Balai Penyuluhan Pertanian Kecamatan Kokap Kabupaten Kulon Progo atas sejumlah prestasi pertanian yang telah dicapai dalam berkontribusi terhadap program utama Kementan serta mendukung pembangunan pertanian di Indonesia.
Suatu kebanggaan bagi BBPKH Cinagara karena P4S binaan khususnya di Kabupaten Kulon Progo telah menorehkan sejumlah prestasi yang tentunya akan berdampak positif terhadap keberlangsungan kelembagaan P4S serta memberikan motivasi dan memberikan inspirasi kepada P4S lainnya untuk juga berprestasi dalam rangka membangun pertanian Indonesia.
BBPKH Cinagara telah menetapkan target-target kegiatan kelembagaan, diantaranya penumbuhan P4S baru serta pembinaan dan fasilitasi kelembagaan yang akan direalisasikan pada tahun 2024. [HUMAS BBPKH-28/12/2023].

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *