by

Kementan Dukung Jawara Mantri Tani Desa Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Melalui Peningkatan Kompetensi SDM

MARGOPOST.COM | Lebak – Penyakit Menular adalah penyakit yang disebut juga infeksi; yang dapat menular ke manusia dimana disebabkan oleh agen biologi, antara lain virus, bakteri, jamur, dan parasit; bukan disebabkan faktor fisik atau kimia; penularan bisa langsung atau melalui media atau vektor dan binatang pembawa penyakit.

Kementerian Pertanian menegaskan komitmen untuk mencegah dan menanggulangi tersebarnya penyakit hewan yang dapat menular ke manusia atau sebaliknya (zoonosis) serta penyakit infeksi baru (emerging diseases).

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo pernah mengatakan, “Peningkatan kualitas SDM menjadi salah satu fokus Kementerian Pertanian. “Salah satu fokus kita adalah meningkatkan kualitas SDM. Dengan SDM yang berkualitas tersebut, kita akan meningkatkan pertanian,” kata Mentan Syahrul.

Sementara Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian, Dedi Nursyamsi mengatakan bahwa BPPSDMP berada di garis terdepan dalam pembangunan SDM pertanian. “Itu berati segala sesuatu yang terkait peningkatan kapasitas SDM merupakan tugas BPPSDMP,” ujar Dedi Nursyamsi.

Penyakit menular masih menjadi masalah besar kesehatan masyarakat yang dapat menimbulkan kesakitan, kematian, dan kecacatan yang tinggi sehingga perlu dilakukan penyelenggaraan penanggulangan melalui upaya pencegahan, pengendalian, dan pemberantasan yang efektif dan efisien.

Dalam mendukung program Kementerian Pertanian Balai Besar Pelatihan Kesehatan Hewan (BBPKH) Cinagara bekerjasama dengan Pemda Kabupaten Lebak melalui Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan menyelenggarakan Pelatihan Tematik Ternak Ruminansia Besar bagi Mantri Tani Desa (MTD)

Pelatihan Tematik Ternak Ruminansia Besar Bagi Mantri Tani Desa (MTD) diselenggarakan pada tanggal 15 sampai 17 Februari 2023 yang dilaksanakan di UPT Pembibitan Ternak Ruminansia dan Hijauan Pakan Ternak Kabupaten Lebak.

Pada hari kedua peserta mendapatkan materi tentang Identifikasi Penyakit Hewan yang disampaikan oleh drh. Dwi Windiana, MSi. Pelatihan diikuti oleh 30 orang MTD dari 28 kecamatan di Kabupaten Lebak.

Untuk menguatkan penerimaan materi identifikasi penyakit hewan, terlebih dahulu peserta diberikan materi Dasar Dasar Pemeriksaan Hewan.
Praktik pemeriksaan dan identifikasi penyakit hewan dilaksanakan di kandang milik UPT Pembibitan Ternak. Para mantri tani desa ini baru pertama kali mendapatkan pelatihan teknis kesehatan hewan, sehingga sangat antusias mengikuti pelatihan dan banyak berdiskusi.

Output yang dihasilkan nantinya peningkatan kompetensi MTD untuk lebih terampil dalam menanggulangi permasalahan kesehatan hewan di tingkat Desa. (DW)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *