by

RI Sponsori Konsensus Global Perangi Terorisme Akibat Kebencian Terhadap Agama

MARGOPOST.COM  |  NEW YORK – “Tidak ada satu pun negara yang terbebas dari rasisme, intoleransi, dan kebencian,” demikian ditegaskan Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Retno Marsudi pada saat pengesahan resolusi Sidang Majelis Umum (SMU) PBB untuk memerangi terorisme dan tindakan kekerasan yang dimotivasi oleh kebencian terhadap agama, di Markas Besar PBB, New York..

Sebagai tanggapan dari semakin berkembangnya fenomena ini, Menlu RI menegaskan bahwa diperlukan aksi bersama untuk mendorong dialog global yang mempromosikan toleransi dan perdamaian. Upaya tersebut termasuk memajukan dialog antaragama dan antarperadaban di dunia.

Sebagai negara yang terdiri dari berbagai ras, suku etnis, dan agama, Indonesia menyampaikan kesiapannya untuk berbagi pengalaman mengenai kultur kebinekaan yang telah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari masyarakat Indonesia.

Indonesia merupakan salah satu dari co-sponsor resolusi yang dengan tegas menyikapi aksi terorisme di Christchurch, Selandia Baru, pada tanggal 15 Maret 2019 lalu. Indonesia mengecam keras aksi terorisme yang menyebabkan 50 korban meninggal, termasuk satu orang warga negara Indonesia, serta puluhan korban cedera lainnya.

Sebelumnya, pada tanggal 15 Maret 2019, Indonesia bersama Kuwait telah mensponsori Press Statement DK PBB yang mengutuk kejadian keji ini. Dengan telah disahkannya Resolusi SMU PBB melalui konsensus, maka upaya Indonesia untuk menyikapi secara cepat dan tegas aksi terorisme di Christchurch telah berhasil mendapatkan dukungan lebih luas dari negara-negara di dunia.

Pada saat yang sama, Menlu RI juga menggarisbawahi pentingnya peran pemerintah dalam menciptakan dan memelihara budaya toleransi di kalangan masyarakat.

Untuk itu, Menlu RI menyampaikan apresiasi kepada pimpinan dan masyarakat Selandia Baru yang cepat bereaksi dan menunjukkan solidaritasnya terhadap umat Muslim pasca-aksi terorisme di Christchurch. /rd

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *