by

Mendekatkan Anak dengan Gaya Hidup “Sehat”

Jakarta, Margopost.Com – Bukan rahasia lagi jika banyak orang tua mengeluhkan gaya hidup anak-anak masa kini yang lebih suka berkutat dengan gadget ketimbang beraktivitas fisik. Ada saja alasan yang dikemukakan, mulai dari ketiadaan sarana dan prasarana hingga kurang lengkapnya fasilitas yang disediakan.

Di Ibu Kota, di mana ruang terbuka hijau kian langka, tempat bermain anak pun sangat terbatas. Namun, di sejumlah lokasi kini mulai hadir Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA). Ini merupakan konsep ruang publik berupa ruang terbuka hijau atau taman yang dilengkapi dengan sejumlah permainan, pengawasan CCTV, dan ruangan-ruangan yang melayani kepentingan komunitas yang ada di sekitar RPTRA tersebut, antara lain ruang perpustakaan, PKK Mart, dan ruang laktasi.

Uniknya, ruang publik ini tidak dibangun di posisi-posisi strategis seperti di pinggir jalan besar, melainkan di tengah pemukiman warga, terutama daerah padat penduduk. Dengan demikian, manfaatnya bisa dirasakan oleh warga di sekitar. Proses pembangunan, pengawasan, dan pemeliharaan ruang publik ini melibatkan masyarakat sekitar. Bahkan, perawatan taman juga dilakukan oleh masyarakat sekitar dan dikoordinasikan oleh ibu-ibu PKK. Fasilitas ini diharapkan bisa ikut membantu Jakarta untuk bisa meraih status kota layak anak sekaligus menyediakan ruang terbuka hijau bagi publik.

Selain itu, pembangunan ruang publik yang diinisiasi oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta ini sebagian besarnya menggunakan sumbangan dana corporate social responsibility perusahaan-perusahaan swasta. Ruang publik berupa taman yang didesain dengan konsep modern yang ramah anak ini diharapkan dapat menjadi pusat interaksi publik sekaligus sebagai media pembelajaran dan minat bakat anak.

Sejumlah fasilitas yang tersedia di ruang publik tersebut antara lain wi-fi, aula serbaguna terbuka, lapangan olahraga, taman toga, ruang menyusui, PKK Mart, perpustakaan, pantry, toilet umum dan disabilitas, taman interaksi, amfiteater, dan komposting atau tempat pemilahan sampah. Tersedianya ruang publik di tengah lingkungan dapat mendorong warga, terutama anak-anak beraktivitas fisik dan bersosialisasi di lingkungan sekitar rumah. Ayo para orang tua, ajak putri putri tercinta Anda berinteraksi bersama warga sekitar. Ciptakan gaya hidup “sehat” dari lingkungan terkecil, yaitu keluarga inti Anda. [AYA]

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *