by

Dukungan BBPKH dalam Pananggulangan Penyakit Antraks di Kabupaten Gunung Kidul Provinsi Yogyakarta melaui Pelatihan

MARGOPOST.COM | Bogor – Dalam mewujudkan keamanan pangan yang bersumber dari protein hewani yang sehat dan aman dari penyakit sesuai dengan Undang-Undang Peternakan dan Kesehatan Hewan yang berbunyi Kesehatan hewan adalah segala urusan yang berkaitan dengan perawatan hewan, pengobatan hewan, pelayanan kesehatan hewan, pengendalian dan penanggulangan penyakit hewan, penolakan penyakit, medik reproduksi, medik konservasi, obat hewan dan peralatan kesehatan hewan, serta keamanan pakan.

Maka BBPKH Bersinergi dengan dua dinas sekaligus di kabupaten dunung kidul yaitu Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan serta Dinas Pertanian dan Pangan, mengadakan Kegiatan Pelatihan Tematik Peternakan ( Pengendalian dan Penanganan Penyakit Antraks) yang berlokasi BPP Playen Dinas Pertanian dan Pangan Kab. Gunung Kidul dari Tanggal 23 – 25 Maret 2022
Pelatihan adalah setiap usaha/upaya untuk memperbaiki performa pekerja pada pekerjaan tertentu yang menjadi tanggung jawabnya atau pekerjaan yang berkaitan dengan pekerjaannya, maka Tujuan Pelatihan yang akan dihasilkan adalah meningkatkan Kompetensi Teknis Petugas dalam membantu pelaksanaan kegiatan Pengendalian Penyakit Antraks di wilayah kerjanya.


Untuk Peserta yang berjumlah 30 berasal dari unsur petugas yang mengangani dalam kegiatan pengawasan dan pengendalian kesehatan hewan baik PNS THL dan Penyuluh yang ditugaskan oleh Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan serta dari Dinas Pertanian dan Pangan Kab. Gunung Kidul.
Acara Pembukaan dihadiri oleh Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Bapak Drs. Sigit Purwanto, menyampaikan Pelatihan ini akan membawa semangat baru bagi Petugas dalam menangani Kasus antrak yang sangat komplek dilapangan serta menyampaikan terimakasih atas dukungan yang diberikan oleh BBPKH. Berikut nya dihadiri juga oleh Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Bapak Rismiyadi, SP., M.Si. dan menyampaikan Pelatihan ini merupakan cara mencapai visi misi kabupaten Gunung Kidul yang bermartabat dan kami bersama Penyuluh dan Petugas siap All out dilapangan dalam melayani Petani Peternak, serta mengucapkan terimakasih atas dukungan BBPKH sehingga kegiatan pelatihan ini akan memberi dampak yang bermanfaat.

Pelatihan dibuka secara resmi oleh Kepala BBPKH Cinagara Bapak Dr. Wasis Sarjono, S.Pt., M.Si. dalam arahannya menyampaikan Pelatihan ini merupakan tindak lanjut dari hasil identikasi dan Koordinasi bersama Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Yogyakarta. Dan berpesan Dalam bekerja Penyuluh dan Petugas yang Menangani Kesehatan Hewan dilapangan harus bisa mengidentifikasi mana peluang dan hambatan untuk dijadikan kekuatan dalam metode pendekatan penyampaian informasi atau transfer knowledge, sehingga sasaran yaitu petani dan peternak menerima manfaat yang efektif dalam mewujudkan tujuan peningkatan Sumber Daya Manusia Pertanian menjadi lebih Maju Mandiri dan Modern.


Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo, mengatakan bahwa pertumbuhan pertanian harus diikuti oleh sumber daya manusia (SDM) yang handal karena SDM yang handal dapat meningkatkan bobot pertumbuhan ekonomi dan meningkatnya kesejahteraan masyarakat. Salah satunya dengan meningkatkan kapasitas dan kualitas petani dan penyuluh yang sebagai ujung tombak kegiatan pertanian. Senada Kepala BPPSDMP Kementan, Dedi Nursyamsi, menyampaikan “Jika ingin pertanian maju, majukan dahulu kualitas SDMnya” katanya. TW

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *