Bogor, Margopost.Com – Balai Besar Pelatihan Kesehatan Hewan (BBPKH) Cinagara Bogor, Jawa Barat latih 74 Fungsional Penyuluh Pertanian Kabupaten Simeulue dan Kabupaten Aceh Tenggara Provinsi Aceh.
“Pertanian harus berubah, penyuluh harus dapat mengoptimalkan penggunaan teknologi pertanian yang sudah sangat berkembang untuk membantu petani meningkatkan produksi serta terciptanya swasembada pangan berkelanjutan,” menurut, Kepala BBPKH Cinagara drh. Wisnu wasisa Putra, MP, Senin. (16/04/2018).
Ia menjelaskan Sektor pertanian memegang peranan strategis karena kontribusinya yang sangat nyata dalam Pembangunan Ekonomi Nasional. Untuk terus meningkatkan perannya telah ditetapkan Visi Pertanian yaitu Kedaulatan Pangan dan Kesejahteraan Petani.
“Penyuluh dapat mengoptimalkan pelatihan ini sebagai pembelajaran, pertanian harus di optimalkan sehingga ini nantinya dapat mendukung keberhasilan program pemerintah, khususnya program kementerian pertanian,” kata Wisnu.
“Diharapkan setelah mengikuti Pelatihan ini peserta dapat memberikan dampak yang signifikan terhadap pembangunan pertanian baik di daerah maupun pusat, serta membantu petani di daerahnya meningkatkan hasil produksi pertanian untuk mendukung program Pemerintah menjadikan Indonesia lumbung pangan Dunia,” ujarnya.
“Pelatihan di rencanakan 74 orang tenaga Fungsional Penyuluh Pertanian, Penyuluh Ahli sebanyak 16 orang dan Terampil 58 orang yang berasal dari Kabupaten Simeulue dan Kabupaten Aceh Tenggara Provinsi Aceh,” kata Tri Wahyu Agus Riyadi, SP. Selaku Kepala Seksi Pelatihan Aparatur BBPKH Cinagara.
“Pelatihan ini dilaksanakan selama 21 hari dari tanggal 15 April sampai dengan 05 Mei 2018 yang dilaksanakan di BBPKH Cinagara. Dengan jumlah masing masing 168 Jam Pelajaran. Kurikulum Pelatihan dibedakan sesuai kebutuhan peserta yaitu Pelatihan Dasar Terampil dan Pelatihan Dasar Ahli,” ujar Agus.
Comment