MARGOPOST.COM | PEKANBARU – Untuk mendukung peningkatan kompetensi SDM pertanian, khususnya anggota Brigade Pangan, Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) melalui BBPKH Cinagara menggelar rapat koordinasi pelatihan bersama UPT Pelatihan dan Penyuluhan Pertanian Provinsi Riau, Rabu (4/06/2025).
Rapat ini dihadiri Kepala BBPKH Cinagara, I Gst Made Ngr. Kuswandana, dan Kepala UPT Pelatihan dan Penyuluhan Riau, Riza Febrianty. Fokus pembahasan mencakup peningkatan kompetensi teknis pengoperasian alat dan mesin pertanian (alsintan), keterampilan manajerial, serta pencatatan keuangan.
Inisiatif ini merupakan bagian dari komitmen BPPSDMP untuk memperkuat kapasitas Brigade Pangan dan petani dalam mendukung swasembada pangan.
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menekankan pentingnya alsintan sebagai solusi peningkatan efisiensi dan produktivitas. Karena itu, pelatihan teknis bagi anggota Brigade Pangan menjadi sangat krusial agar mereka lebih percaya diri dan terampil dalam menggunakan teknologi pertanian modern.
Kepala BPPSDMP Idha Widi Arsanti juga menyoroti pentingnya profesionalisme dalam pengelolaan alsintan.
“Kompetensi teknis dan manajerial harus ditingkatkan agar Brigade Pangan mampu mengoperasikan alsintan sesuai standar,” ujar Santi.
Dalam sambutannya, Kuswandana menegaskan peran strategis Brigade Pangan dalam modernisasi pertanian.
“Mereka harus terampil, tak hanya dalam mengoperasikan alsintan, tapi juga dalam mengelola usaha pertanian secara profesional dan akuntabel. Pelatihan ini adalah investasi untuk pertanian Riau ke depan,” tegasnya.
Ia menambahkan, peningkatan kemampuan manajerial dan pencatatan keuangan akan membantu Brigade Pangan memahami potensi usaha, mengelola risiko, dan mengambil keputusan yang lebih baik.
“Pencatatan keuangan yang rapi memberi gambaran jelas tentang efisiensi dan arah pengembangan usaha,” tambahnya.
Riza Febrianty menyambut baik rencana percepatan pelatihan ini dan menegaskan kesiapan pihaknya untuk mendukung penuh kolaborasi tersebut.
“Kami siap memfasilitasi pelatihan ini sebagai bagian dari tugas kami meningkatkan kapasitas petani dan penyuluh di wilayah kerja kami,” ujarnya.
Pelatihan dirancang komprehensif, mencakup materi praktis dan teoretis. Peserta akan dibimbing langsung oleh instruktur ahli di bidang alsintan, manajemen agribisnis, dan akuntansi pertanian.
Melalui pelatihan ini, Brigade Pangan Riau diharapkan mampu mendukung program pembangunan pertanian, meningkatkan produktivitas, dan mendorong kesejahteraan petani.
Koordinasi ini menjadi langkah awal mewujudkan Brigade Pangan yang profesional, mandiri, dan siap bersaing di era pertanian modern. BPPSDMP berkomitmen memberikan dukungan penuh demi kemajuan pertanian Riau.








Comment