MARGOPOST.COM | Bogor – Pandemi Corona Virus Disease (Covid 19) yang telah menerjang Indonesia sejak awal maret 2020 telah melemahkan hampir seluruh sektor. Tak hanya sektor kesehatan, sektor-sektor lain pendukung ekonomi bangsa pun turut merasakan langsung dampak pandemi ini. Ditengah lusuhnya sektor lain, berita gembira datang dari sektor pertanian yang menunjukkan ketahanannya dalam kondisi ekonomi indonesia yang tak menentu. Dalam Rakernas Permbangunan Pertanian 2021, Presiden Indonesia Joko Widodo menyatakan bahwa Sektor Pertanian sebagai penyumbang tertinggi dlm pertumbuhan ekonomi nasional yang sedang melemah dimasa pandemi ini. Bahkan dikuartal kedua, sektor pertanian tumbuh sebesar 16,24% dibandingkan kuartal 1 pada 2020. Hal ini tidak terlepas dari peranan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo yang selalu menyerukan slogan “Pertanian tidak boleh berhenti” dalam setiap kesempatan. Melalui sektor pertanianlah keberlangsungan suatu bangsa dapat dipertahankan terutama dimasa sulit seperti masa pandemi ini.
Balai Besar Pelatihan Kesehatan Hewan (BBPKH) Cinagara – Bogor yang merupakan salah satu Unit Pelaksana Teknis (UPT) di bawah Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kementerian Pertanian yang memiliki tugas pokok dan fungsi menyelenggarakan pelatihan di bidang Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner, telah mulai membuka pendaftaran peserta untuk pelatihan yang akan diselenggarakan di tahun 2021.
BBPKH Cinagara berusaha memfasilitasi masyarakat yang ingin tetap mendapatkan pelatihan dibidang Kesehatan Hewan ditengah batasan pemerintah terkait protokol kesehatan Covid-19. “BBPKH Cinagara wajib berkontribusi kepada petani dan peternak Indonesia dalam kondisi apapun” Tegas Kepala BBPKH Cinagara, Wisnu Wasisa Putra.
Dalam rangka Digitalisasi Birokrasi, BBPKH Cinagara meningkatkan pelayanan publik melalui berbagai upaya, salah satunya adalah dengan cara mempermudah calon peserta pelatihan untuk melakukan pendaftaran pada pelatihan yang dapat dipilih melalui website resmi BBPKH Cinagara. “Di dalam website BBPKH Cinagara, selain berisi informasi penting tentang institusi, Pada tahun 2021 kami melengkapi website dengan kolom pendaftaran online dimana peserta dapat melihat status penerimaan dalam suatu pelatihan secara langsung”. Ujar Wisnu.
Sebelumnya, prosedur yang harus dilalui calon peserta untuk dapat mengikuti pelatihan di BBPKH Cinagara adalah dengan cara mengirimkan Surat Permohonan, kelemahan dari prosedur ini adalah tidak adanya transparasi dan status penerimaan calon peserta. Kini, peserta dapat mencari tahu informasi tentang pelatihan tertentu seperti kurikulum pelatihan, waktu pelaksanaan, bahkan profil pengajar sekaligus melakukan prosedur pendaftaran melalui satu tempat yaitu situs resmi BBPKH Cinagara yang beralamatkan di www.bbpkhcinagara.com “Kami berharap inovasi kami lakukan di BBPKH Cinagara ini dapat meningkatkan minat belajar dan berlatih petani dan peternak Indonesia sehingga Dunia Pertanian Indonesia semakin maju, mandiri, modern”. Tutup Wisnu.
Comment