by

BPPSDMP Kementan Gelar Pelatihan Teknis Peternakan Di Kabupaten Kuningan

MARGOPOST.COM | Kuningan – Hari Raya Idul Adha sebentar lagi, jadi sangat penting sekali membekali para penyembelih hewan qurban, apalagi di tengah wabah pandemi Covid-19 dengan memperhatikan protokol kesehatan. Juru Sembelih Halal (JULEHA) sangat berperan dalam menentukan produk ASUH (Aman, Sehat, Utuh, dan Halal). Berdasarkan SKKNI Nomor 196 Tahun 2014 tentang Kategori Pertanian, Kehutanan dan Perikanan Golongan Pokok Jasa Penunjang Peternakan Bidang Penyembelihan Hewan Halal, total ada 13 unit kompetensi yang harus dimiliki JULEHA. Kompetensi ini dibagi menjadi dua kategori besar, yakni pengembangan profesionalitas dan pengelolaan penyembelihan.

BBPKH Cinagara berkolaborasi dengan anggota DPR RI Komisi IV, Bapak KH. Asep A. Moushul Affandy, M.Pd.I, mengakomodir keinginan petani Kabupaten Kuningan mengenai penyembelihan hewan. Oleh karena itu, diselenggarakan Pelatihan Tematik Bagi Petani Di Kabupaten Kuningan dengan mengambil tema JULEHA.

Pelatihan ini diselenggarakan mulai tanggal 21-22 Juni 2021 di Pondok Pesantren ALHIDAYAH Dusun Manis RT 02 RW 01 Desa Pamijahan, Kecamatan Ciawigebang, Kabupaten Kuningan, Provinsi Jawa Barat; dan dibuka resmi secara virtual oleh Bapak KH. Asep A. Moushul Affandy, M.Pd.I didampingi perwakilan BBPKH Cinagara, Bapak Tri Wahyu Agus Riyadi, SP selaku Subkordinator Substansi Pelatihan Aparatur, serta dari Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Kuningan yang diwakili oleh Kepala Bidang Peternakan, Ibu Lia Priliyawati, S.Pt., MP. Turut mendampingi juga pengasuh/pimpinan pondok pesantren yaitu Bapak KH. Jamin Abdul Hamid.

Kegiatan ini diikuti oleh 60 orang petani yang berasal dari
Kecamatan Ciwaru 5 orang, Ciawigebang 42 orang, Kuningan 8 orang, Maleber 2 orang, dan Cidahu 3 orang. Sebagian besar peserta merupakan utusan dari DKM yang sering terlibat dalam proses penyembelihan hewan qurban di tempatnya masing-masing.

Materi Inti yang disampaikan meliputi 5 (lima) Unit Kompetensi (UK), yaitu : 1) Menerapkan Keselamatan dan Kesehatan Kerja, 2) Melakukan Komunikasi Efektif, 3) Mengkoordinasikan Pekerjaan, 4) Menerapkan Prinsip Kesejahteraan Hewan, dan 5) Menyiapkan Peralatan Penyembelihan; yang disampaikan dengan metode ceramah, curah pendapat, diskusi, tanya jawab, demontrasi, dan praktek. Masih tersisa 8 (delapan) UK dari 13 UK yang harus dikuasai oleh seorang JULEHA, akan disampaikan pada kegiatan selanjutnya pada waktu yang berbeda.

Pelatih atau fasilitator yang dilibatkan berasal dari praktisi yaitu dari Asosiasi Juleha DPD Jawa Barat (Sutarso), DPC Ciamis (H. Jaja Husenudin), DPC Kuningan (Abdul Karim), serta Widyaiswara BBPKH Cinagara Bogor (Dayat Hermawan, S.Pt., M.Si.).

Dengan dilaksanakannya Pelatihan Tematik (JULEHA) Bagi Petani Di Kabupaten Kuningan, diharapkan juru sembelih pada perayaan Idul Adha mampu menerapkan materi yang telah disampaikan.

#KD #Kab. Kuningan2

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *