MARGOPOST.COM | NTB – Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo, menyampaikan bahwa peningkatan kualitas SDM pertanian menjadi salah satu fokus Kementerian Pertanian.
“Salah satu fokus kita adalah meningkatan kualitas SDM. Dengan SDM yang berkualitas tersebut, kita akan meningkatkan pertanian,” ujar Mentan Syahrul.
ementara Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kementan, Prof. Dr. Ir. Dedi Nursyamsi, M.Agr, mengatakan kegiatan ini akan mendukung 3 program aksi BPPSDMP untuk mencapai visi dan misi yang dicanangkan Presiden RI dan Menteri Pertanian.
Pelatihan Inseminasi Buatan di Dinas Peternakan Dan Kesehatan Hewan Provinsi NTB bekerjasama dengan BBPKH Cinagara .dilaksanakan di Balai Inseminasi Buatan Prov. NTB. mulai tamggal 04 sampai 24 Oktober 2021 . Pembukaan pelatihan dibuka oleh Ka Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Prov. NTB. Bpk Drh.Chairul Akbar, MSi. dihadiri oleh sekretaris Dinas PKH prov NTB dan para pejabat eselon 3 lingkup Dinas PKH NTB. Kepala BIBD Bpk Muhammad Nur. SPt, MSI. Narasumber dari BBPKH Cinagara Dr. drh Euis Nia Setiawati,MP. dan narasumber/fasilitator dari Dinas PKH NTB. Bpk drh Aminurahman, M.Si, Pak Sukmawadi,SKH, Pak Sahwan,SPt,MSi, Ibu drh Diah. MSc.
Peserta pada pelatihan berjumlah 80 orang terbagi jadi 2 angkatan masing-Masing angkatan 1 dan 2 berjumlah 40 peserta. Metode Pembelajaran dilakukan melalui Tanya jawab, Diskusi, dan Praktek. Praktek inseminasi buatan akan dilakukan sesuai dengan peraturan bidang peternakan dan kesehatan hewan yang memenuhi standar kesejahteraan hewan yang berlaku, sesuai persyaratan keamanan dan keselamatan kerja, serta selalu mengindahkan protokol kesehatan. Pada proses kegiatan sertifikasi di masa Pandemi Covid 19 ini, semua Panita jajaran Peserta diwajibkan melakukan Rapid Test Antigen covid 19 , dengan hasil non reaktif. Selanjutnya pada saat pelaksanaan sertifikasi selalu mengindahkan protokol kesehatan sebagai tindakan preventif guna mencegah penularan covid 19 yaitu jaga jarak, menggunakan masker , selalu menjaga kebersihan tangan dengan menggunakan hand sanitizer.
Para petugas Inseminator yang sudah mengikuti Pelatihan IB tersebut dapat menerapkan teknologi inseminasi buatan dengan tepat guna tercapainya peningkatan populasi dan mutu genetik sapi di wialayah kerjanya, serta diharapkan dapat meningkatkan pendapatan para peternak.tutup Widyaiswara Ahli Utama BBPKH Cinagara Dr. drh Euis Nia Setiawati,MP
Comment