by

Wacana Mapel Sejarah Ditiadakan, “Jas Merah” Terlupakan

MARGOPOST.COM | JAKARTA – Wacana untuk menghilangkan mata pelajaran (mapel) sejarah oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI telah meresahkan banyak pihak,

Meniadakan maple sejarah walaupun statusnya baru wacana tetapi cukup meresahkan para guru sejarah dan sejarawan.

Tidak dapat dipungkiri, Mendikbud Nadiem Makarim diharapkan untuk berhati-hati menyikapi wacana ini.

“Pelajaran sejarah yang akan dihilangkan menimbulkan keresahan para guru sejarah dan sejarawan. Kami ingin mengingatkan kepada Mas Menteri bahwa wacana seperti ini harus hati-hati disikapinya,” Sofyan Tan, Anggota Komisi X, mengingatkan pada rapat kerja di Gedung DPR RI (23/09).

Tan juga mengingatkan Mendikbud akan pesan Presiden Soekarno tentang “Jas Merah” yang artinya jangan sekali-kali meninggalkan sejarah. Kemendikbud bisa saja membangun kualitas SDM Indonesia dengan mapel sains, tetapi tetap tidak boleh meninggalka mapel sejarah.

Dari sejarah kita bisa melihat mana yang dapat dijadikan panutan untuk memperbaiki masa depan. Perjuangan para pahlawan harus menjadi simbol perjuangan generasi sekarang untuk mengisi kemerdekaan. “Walaupun maksud Mas Menteri baik, akan tetapi harus berhati-hati meluncurkan wacana ini karena Komisi X juga menjadi jadi tidak nyaman menyikapinya,” tambah Tan.

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *