by

Proses Evakuasi Penumpang Pesawat Dimonim Air PK-HVQ

MARGOPOST.COM | JAYAPURA – Tim SAR Gabungan berhasil menemukan puing pesawat Dimonim Air PK-HVQ yang hilang kontak dalam penerbangan dari Bandar Udara Tanah Merah, Kabupaten Boven Digoel menuju Bandar Udara Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang, Sabtu (11/8/2018) kemarin.

Lokasi jatuhnya pesawat pertama kali ditemukan pesawat Dimonim Air PK-HVC yang terbang dari Bandar Udara Tanah Merah, Kabupaten Boven Digoel, pada pukul o5.34 WIT.

Puing pesawat naas ini dalam kondisi hancur setelah menabrak Gunung Menuk dan berada pada ketinggian 6500 feet dengan koordinat 04 derajat 51’ 07” Lintang Selatan dan 140 derajat 35’ 94” Bujur Timur.

Tim SAR Gabungan dari Kantor Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (BNPP) Jayapura, TNI, Polri, dan masyarakat berhasil mencapai lokasi jatuhnya pesawat pada pukul 08.50 WIT, setelah berjalan kaki dari Kampung Oktamen selama 2 jam.

Berikut foto-foto evakuasi yang diambil oleh Tim Penerangan Kodam XVII Cenderawasih dan Tim SAR Gabungan:

Jumaidi (12) penumpang pesawat Dimonim Air PK-HVQ yang ditemukan dalam kondisi selamat. (Pendam XVII/Cenderawasih)
Aparat menggotong Jumaidi (12) penumpang yang selamat dalam kejadian ini. (ist/Tim SAR Gabungan)
Aparat menggotong Jumaidi (12) penumpang yang selamat dalam kejadian ini. (ist/Tim SAR Gabungan)
Tim SAR gabungan menemukan 8 jenazah dan 1 penumpang selamat di lokasi jatuhnya pesawat Dimonim Air PK-HVQ. (Pendam XVII/Cenderawasih)
Tim SAR gabungan melakukan evakuasi terhadap jenazah penumpang pesawat Dimonim Air PK-HVQ. (Pendam XVII/Cenderawasih)
Tim SAR gabungan mengumpulkan jenazah penumpang ke dalam kantong jenazah. (ist/Tim SAR Gabungan)
Seorang anggota Polres Pegunungan Bintang sedang memeriksa potongan badan pesawat. (ist/Tim SAR Gabungan)
Potongan badan pesawat PK-HVQ yang jatuh di Gunung Menuk, Kabupaten Pegunungan Bintang, Sabtu (11/8/2018). (Ist/Tim SAR Gabungan)
Potongan ekor pesawat PK-HVQ yang jatuh di Gunung Menuk, Kabupaten Pegunungan Bintang, Sabtu (11/8/2018). (Ist/Tim SAR Gabungan)

 

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *