MARGOPOST.COM | Bogor – Pemetaan dan Analisis Sumberdaya Sistem One Health yang dikembangakan oleh University of Minnesota dan United States Departement of Agriculture (USDA) dan telah diuji coba oleh One Health University Network (INDOHUN) telah diimplemantisakan sebagai salah satu materi dalam Pelatihan Investigasi KLB/Wabah Terpadu Berbasisi One Health bagi Petugas Epidemiologi Lapangan. Pelatihan diselenggarakan dengan menerapkan blended learning dengan in class dan praktek lapang diselenggarakan di Balai Pelatihan Kesehatan Padang dan Kabupaten Payakumbuh – Sumatera Barat, pada tanggal 1 – 5 Juli 2019.
Metode/Instrumen Pemetaan dan Analisis Sumberdaya Sistem One Health ini dikembangkan untuk membantu institusi dalam mengkoordinasikan perencanaan penanggulangan wabah, dan menganalisis berbagai sistem/laporan.
Metode ini memungkinkan untuk memetakan interaksi institusi-institusi pada suatu jaringan lintas sektoral dalam mengatasi kesehatan dan menganalisis bagaimana kolaborasi yang telah ada dilakukan. Pada praktek OH SMART ini, peserta dibagi dalam lima kelompok, yaitu kabupaten lima puluh kota, kabupaten padang pariaman, kabupaten payakumbuh, kabupaten pesisir selatan dan provinsi, yang masing-masing kelompok memilih satu penyakit zoonosis untuk disimulasikan. Ujar Widyaiswara BBPKH Cinagara, Dwi Windiana
Dokter hewan Riko, salah seorang peserta dari Dinas Peternakan Provinsi Sumatera Barat mengatakan sangat senang sekali mendapat ilmu dan wawasan dalam memetakan pencegahan dan pengendalian zoonosis. Sistem ini mudah untuk diimplementasikan di masing-masing wilayahnya sebagai potret bagaimana suatu daerah dapat mengidentifikasi jaringan pemangku kepentingan lintas sektor dan mengidentifikasi peran mekanisme dan kemampuan stakeholder dalam pencegahan dan pengendalian zoonosis. Tutup Dwi
Comment