MargoPost.com | Jakarta: Menpora Imam Nahrawi didampingi Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga R. Isnanta, Sesdep Pemberdayaan Pemuda Esa Sukmawijaya, Sesdep Pengembangan Pemuda Amar Ahmad dan Para Staf Khusus menerima Audiensi Ketua Umum Forum Silaturahmi Keraton Nusantara (FSKN) Sultan Sepuh XIV Prabu Arief Natadiningkat yang hadir bersama Bendum Evi Oktavia, Wasekjen FKSN Teuku Rafli Pasya dan Dewan keraton Tengku Parameswara di ruang kerjanya Lantai 10 Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta, Kamis (5/7) sore.
FSKN menurut Arief didirikan pada tahun 2006 dan telah melakukan setidaknya tiga kali musyawarah agung dan telah sering melakukan kegiatan keraton dengan Bapak Presiden Joko Widodo. “Pada Bulan Oktober ini kami adakan Festival Keraton dan Masyarakat Adat (FKMA) ke-5 yang akan dilaksanakan di Sumenep, Madura yang akan dihadiri oleh Bapak Presiden, kami harap Pak Menteri juga dapat hadir, FKMA sebelumnya telah diadakan di Denpasar, Lombok, Kendari dan Bandung,” ujarnya.
Pihaknya, lanjut Arief sangat senang dan bangga Indonesia menjadi tuan rumah pesta akbar se-Asia Asian Games Agustus mendatang yang akan dihadiri lebih dari 40 negara. “Ini menjadi kesempatan kami Keraton-Keraton se-Nusantara untuk ikut memanfaatkan dan ikut tampil pada even besar ini untuk memperlihatkan kepada dunia potensi seni, budaya, adat, tradisi dan pariwisata Indonesia yang kaya raya, kami mohon petunjuk agar dapat mempromosikan kekayaan dan kearifan lokal keraton-keraton,” lanjut Arief yang merupakan Sultan Sepuh dari Kesultanan Cirebon.
Mendengar hal itu Menpora merasa senang dan bahagia karena ikut merasakan nusantara bersemangat lagi ketika para Raja dan Sultan diberikan kelonggaran pemerintah untuk tampil di even besar nasional seperti 17 Agustusan dan sebagainya.
“Kami sadar potensi besar ini jika tidak dirawat akan punah dan hilang, saat ini kami sedang membangun Bank Musik Indonesia untuk menampung adat dan seni nusantara terlebih ada Kirab Pemuda yang telah memasuki tahun kedua agar para generasi muda dapat langsung berinteraksi dengan budaya lokal semoga di tahun 2019 dapat terjalin sinergitas yang baik,” tutur Menpora.
Usai menerima FSKN, ditempat yang sama Menpora juga mendapatkan undangan dari Pengurus Pusat Persatuan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PP PMKRI) agar menghadiri Rapat Kerja Nasional (Rakernas) di Kota Medan pada 10 Juli. “Terima kasih atas perhatian penuh dari Kemenpora terhadap kami, kami sangat mengharapkan sekali kehadiran Bapak Menpora di Rakernas ini,” ujar Ketua Umum PP PMKRI. / Hdr.-
Comment