by

Juru Sembelih Halal, Kunci Kementan Dorong Pengembangan Industri Halal Indonesia

MARGOPOST.COM | BOGOR – Kebutuhan masyarakat akan produk dan layanan berlabel halal semakin meningkat seiring dengan meningkatnya kesadaran akan kualitas, keamanan dan kesehatan produk hewani. Jaminan akan produk halal, termasuk pangan asal hewan dalam bentuk penyediaan daging yang aman, sehat, utuh dan halal (ASUH) dimulai dari penyembelihan hewan yang memenuhi syariat-syariat islam.

Menjawab tantangan dan permintaan konsumen tersebut Balai Besar Pelatihan Kesehatan Hewan (BBPKH) Cinagara terus memberikan pelayanan dalam mengasah dan mensertifikasi petugas-petugas Juru Sembelih Halal di seluruh Indonesia dengan menyelenggarakan sertifikasi kompetensi juru sembelih halal Kamis (19/09/2024).

Sertifikasi kompetensi ini, bertujuan untuk memastikan kompetensi juru sembelih halal yang telah didapatkan melalui pembelajaran, pelatihan, maupun pengalaman kerja sudah sesuai dengan SKKNI dan menjadi bukti real yang bisa dipertanggungjawabkan di lapangan sebagai juru sembelih halal yang profesional.

Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman mengungkapkan sertifikasi kompetensi bagi insan pertanian ini sangat penting karena menjadi salah satu cara meningkatkan kualitas dan profesionalitas SDM pertanian Indonesia di lapangan khususnya para penjamin kehalalan produk asal hewan.

Sementara itu, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP), Idha Widi Arsanti mengungkapakan SDM memegang peran yang sangat penting dalam perkembangan pertanian.

“Salah satu upaya meningkatkan kualitas SDM kita maka perlu dilakukan Sertifikasi Kompetensi,” ujar Santi.

Serifikasi kompetensi juru sembelih halal ini diikuti oleh 30 orang peserta yang berasal dari Provinsi DKI Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Barat, Kalimantan Selatan, dan Sulawesi Tengah. Sertifikasi dibuka langsung oleh Kepala Pusat Pelatihan Pertanian Muhammad Amin.

Amin mengungkapkan, sertifikasi menjadi jawaban dari tuntutan dunia pada saat ini, dengan demikian sertifikasi kompetensi juru sembelih halal ini tentunya akan terus di tingkatkan dan masifkan diseluh indonesai.

“Perkembangan juru sembelih halal di Indonesia ini dalam satu tahun terakhir trennya cukup posistif, namun SDM juru sembelih halal bersertifikat masih sangat terbatas. Dengan demikian dengan adanya serkom juleha ini, juru sembelih halal yang kompeten menjadi meningkat sehingga mampu meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap produk pangan asal hewan yang dihasilkan,” ujar Amin.

“Dalam 5 tahun kedepan konsumsi produk halal ini diperkirakan akan terus bertumbuh sebesar 14,64%, seiring dengan pemulihan ekonomi, daya beli masyarakat dan posisi kita sebagai produsen pangan halal dunia. Dengan demikian peran juru sembelih halal bersertifikat ini sangat krusial dalam jaminan penyediaan produk-produk asal hewani yang ASUH sesuai syariat-syariat islam,” jelas Amin.

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *