MARGOPOST.COM | Sibolga – Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL) menuturkan, peningkatan kapasitas SDM pertanian amat diperlukan karena sektor pertanian telah masuk di era teknologi digital, sehingga perlu beradaptasi dalam memanfaatkan peluang dan memenangi kompetisi. Para generasi muda didorong mengambil peran khususnya dalam bidang pertanian melalui berbagai kegiatan yang produktif.
Peningkatan kapasitas sumberdaya manusia menjadi isu sentral dalam pertumbuhan ekonomi bangsa Indonesia dalam hal ini sektor pertanian. Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo, mengatakan bahwa penyiapan tenaga kerja harus dilakukan. “Kita membutuhkan petani milenial yang siap bersaing secara global. Untuk itu, kemampuan SDM profesional harus disiapkan, salah satunya melalui program Pelatihan.”
Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) menyatakan bahwa pihaknya terus mendorong agar dunia pertanian digenjot melalui pelatihan, yang dilakukan baik secara onsite maupun online. Menurut Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementan, Dedi Nursyamsi, SDM Pertanian yang unggul mampu kita ciptakan sejak dini melalui peningkatan kemampuan teknis pelatihan.
Sebagai implementasi dan tupoksi sebagai lembaga pelatihan, maka Balai Besar Pelatihan Kesehatan Hewan (BBPKH) Cinagara Bogor sebagai unit pelaksana teknis (UPT) BPPSDMP Kementan menyelenggarakan Pelatihan Tematik Pertanian di Kota Sibolga – Sumatera Utara. Pelatihan ini dilaksanakan di Dinas Perikanan, Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Sibolga. Jumlah peserta yang mengikuti pelatihan ini sebanyak 90 Orang yang terbagi dari 3 kelas pelatihan, terdiri dari aparatur dan non aparatur. Acara pembukaan sendiri dilaksanakan di dua lokasi yang berdekatan dengan kantor Dinas, dan dibuka langsung oleh Kepala Dinas Perikanan, Ketahanan Pangan dan Pertanian (DPKPP), Kota Sibolga.
Kepala DPKPP Kota Sibolga, Ir. Binsar Manalu, MM.
“Mengucapkan terima kasih atas kerjasamanya di kegiatan pelatihan tematik ini dan berharap ada kegiatan pelatihan lainnya di masa mendatang terutama kegiatan sertifikasi kompetensi profesi, Untuk kota Sibolga Prioritas utamanya masih di komoditas perikanan disusul dengan komoditas peternakan dan pertanian, komoditas peternakan yang di kembangkan ternak unggas dan pengolahan hasil ternak, selanjutnya untuk peluang komoditas pertanian yaitu urban farming, berharap hasil dari pelatihan ini dapat diimplementasikan oleh peserta di kelompok nya masing-masing untuk mendukung ketahanan pangan nasional yang menjadi program utama Kementerian Pertanian. ” (Rabu, 18/08/2021).
Koordinator Widyaiswara BBPKH Cinagara Dayat Hermawan S.Pt, M.Si menyampaikan juga terkait pengembangan bidang SDM peternakan akan mendukung 3 program aksi BPPSDMP untuk mencapai visi dan misi yang dicanangkan Presiden RI dan Menteri Pertanian. “Rencana peningkatan mutu SDM Pertanian tersebut tertuang dalam Program Aksi BPPSDMP yang akan dilakukan simultan di tahun 2021 ini. Kita bangun SDM Indonesia agar professional, berdaya saing dan berjiwa entrepreneurship yang tinggi”.(Rabu, 18/08/2021).
Comment