by

BBPKH Cinagara: Pelatihan Vokasi JULEHA mendukung program utama Kementan

MARGOPOST.COM | Bogor – “Mentan SYL selalu mengatakan tujuan pembangunan pertanian yaitu Menyediakan pangan bagi 267 jt jiwa dari sabang sampai merauke, tingkatkan kesejahteraan petani dan meningkatkan ekspor. Ini menjadi acuan kita semua dan menjadi sumber inspirasi sumber kekuatan dan sumber bertindak kita semua sebagai warga kementan”, tegas Dedi. Apa yang bisa dilakukan BPPSDMP untuk mewujudkan instruksi tersebut, lebih lanjut dijelaskan oleh Dedi, BPPSDMP punya 3 program aksi yang harus dilakukan yaitu Gerakan Komando Strategis Pembangunan Pertanian (Kostratani), penyuluhan pendidikan vokasi dan pelatihan mendukung petani pengusaha milenial, penyuluhan pendidikan vokasi dan pelatihan mendukung program utama Kementan

BBPKH Cinagara merespon program aksi itu melalui pendidikan vokasi dan pelatihan mendukung program utama Kementan.

Kesadaran akan sangat pentingnya konsumsi daging halal bagi hampir seluruh masyarakat Indonesia, mendorong sejumlah perwakilan masyarakat meminta BBPKH Cinagara untuk memberikan pembekalan tentang pengetahuan penyembelihan hewan halal.

Sebanyak 50 orang tercatat sebagai peserta Juru Sembelih Halal (JULEHA) yang dilaksanakan secara daring sejak tanggal 9 September hingga direncanakan berakhir pada tanggal 18 November 2020. Inilah perdana Pelatihan Vokasi JULEHA dengan metode daring.

Peserta berasal dari berbagai provinsi antara lain DKI Jakarta, Jawa Barat, Banten, Jawa Tengah, Jawa Timur, Yogyakarta, Kalimantan Timur dan Nusa Tenggara Barat.
Profesi peserta juga beragam yaitu pegawai ( pegawai negri, BUMN dan swasta), wirausaha, pengurus DKM, wirausaha dan dari Komunitas Juleha.

Widyaiswara BBPKH Cinagara Drh. Dwi Windiana, M.Si dalam Pelatihan Menyatakan “Materi pelatihan terdiri atas 13 unit kompetensi dan setiap pertemuan dibahas dua unit kompetensi.Materi dalam bentuk bahan ajar diupload melalui e learning BBPKH Cinagara dengan sistem LMS (Learning Manajemen System/LMS) seminggu sebelum tatap muka virtual, dengan harapan peserta dapat mempelajari topik yang akan disampaikan.
Pada jadual yang telah disepakati.bersama, materi disampaikan secara langsung oleh pengajar melalui zoom meeting. Selain ceramah, metode pembelajaran lainnya yang diterapkan adalah penayangan video, diskusi, demonstrasi, dan simulasi.
Peserta mendapat tugas setiap selesai tatap muka virtual dan diupload di e learning, selanjutnya pengajar mengecek tugas peserta.

Meskipun daring, suasana pembelajaran sangat dinamis dan peserta sangat antusias dengan spontan menanyakan berbagai pertanyaan. Untuk menjalin keakraban dan memotivasi semangat belajar peserta, setiap pertemuan diadakan kuis berhadiah pulsa, senilai lima puluh ribu rupiah.

Pada akhir pelatihan, peserta akan mendapat sertifikat dengan persyaratan yang telah ditetapkan oleh pantia di awal pelatihan. Atas segala kekurangan selama pembelajaran daring telah dicatat untuk menjadi prioritas disempurnakan pada Pelatihan Vokasi Juleha Daring di masa yang akan datang.

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *